Apa itu Karmic Relationship?

Pernahkah kamu mengalami hubungan dimana passion dan rasa sakit yang dirasakan terjadi pada saat bersamaan? Hubungan yang memiliki ikatan dan koneksi magenetis yang kuat namun selalu bergejolak?

Mungkin kamu pernah bertanya-tanya apakah relationship yang kamu jalani memang akibat suratan takdir? Bisa saja, namun bukan berarti kalian adalah soulmates, bisa jadi malah berada di dalam karmic relationship.

Apa yang Dimaksud dengan Karmic Relationship?

Karmic relationship adalah hubungan yang dimaksudkan untuk memfasilitasi pelajaran yang perlu kita pelajari dalam kehidupan ini seputar cinta dan kemitraan. Hubungan ini mungkin dianggap seperti telah menemukan soulmate di dalam hidupmu.

Kamu mungkin sedang menjalankan hubungan ini atau pernah menjalaninya; ini adalah perasaan cinta yang dapat membuatmu mengeluarkan emosi negatifmu, namun di sisi lain juga mendorongmu untuk tumbuh secara pribadi. Dan hubungan ini umumnya tidak berjalan mulus.

Dalam sudut pandang spiritual, gagasan di balik karmic relationship adalah adanya kesepakatan yang dibuat oleh pasangan pada kehidupan sebelumnya untuk saling membantu satu sama lain di jalan masing-masing.

Karmic relationship berhubungan dengan banyaknya masalah yang terjadi dan belum terselesaikan dari kehidupan sebelumnya. Ketika orang terbuka untuk belajar dibandingkan mencoba untuk mengendalikan satu sama lain, maka proses “penyembuhan” dapat terjadi.

Dengan cara ini, karmic relationship merupakan pemandu atau guru yang biasanya bersifat sementara. Hubungan ini dimaksudkan untuk membantu jiwamu berkembang, namun dengan cara yang seringkali sulit karena pasangan ini datang bersama dalam kehidupan sekarang untuk menghapus karma antara satu sama lain.

Hubungan akibat karmic relationship adalah penyeimbang dari pengalaman buruk dari kehidupan sebelumnya.

Karmic relationship pada dasarnya tidak eksklusif untuk pasangan dalam hubungan romantis saja. Hubungan ini dapat dimiliki dan dirasakan pada anggota keluarga, teman, atau bahkan orang yang baru saja kita kenal.

Tanda-tanda kamu Berada Didalam Karmic Relationship

Tidak semua orang dapat memiliki apa yang namanya karmic relationship. Namun, jika kamu bertanya-tanya, apa ciri-ciri jika kamu sedang menjalani karmic relationship, maka coba ingat-ingat apakah kamu dan pasangan memiliki:

Koneksi Instan

Tanda yang paling jelas dari karmic relationship adalah adanya perasaan familiar, seperti kamu merasa pernah mengenal orang itu sebelumnya. Kadang-kadang kamu mendapatkan perasaan yang sangat baik tentang ini, tetapi terkadang yang muncul adalah perasaan takut yang melekat, tergantung pada apa karmanya.

Banyak Drama

Jika banyak drama terjadi dalam relationship yang kamu jalani, ada kemungkinan hubungan yang kamu miliki adalah karmic relationship.

Perasaan Kalut

Jika kamu berpikir bahwa seharusnya kamu menyadari bahwa dari awal hubungan ada yang tidak beres, atau pasanganmu sebenarnya sudah menunjukkan tanda-tanda itu, tapi kamu malah mengabaikannya. Ini bisa jadi adalah pemicu dari pembelajaran karmic relationship yang harus kamu ambil pelajarannya.

Selalu Membuat Frustasi

Jika kamu sering merasa frustrasi dan disalahpahami, kemungkinan besar kamu berada di dalam karmic relationship. Ini karena karmic relationship bukanlah tentang hubungan dua manusia yang sempurna; ini adalah tentang pertumbuhan diri.

Kehadirannya Tidak Menyenangkan

Untuk alasan apa pun, terlepas dari perasaan yang dirasakan, kamu merasa bahwa kehadiran mereka adalah suatu beban dan tidak menyenangkan. Namun, meskipun tidak menyenangkan, kamu juga tidak ingin melepaskannya.

Bersifat Adiktif

Karmic relationship mengonsumsi segala hal dalam hidup kamu secara cepat sehingga menimbulkan kecanduan. Walaupun banyak masalah dan rasa frustasi yang terjadi, namun kamu tidak ada keinginan untuk lepas.

Miskomunikasi

Biasanya akan ada banyak perdebatan, kesalahpahaman, dan miskomunikasi dalam hubungan ini. Namun hal ini dapat membantu menunjukkan kepada kita apa yang kita hargai dan harapkan dalam suatu hubungan atau di mana penyembuhan perlu dilakukan.

Turbulensi Emosi

Setiap hubungan tidak akan selalu berjalan lancar, namun dalam karmic relationship kamu bisa merasa bahagia hari ini, namun berubah buruk keesokan harinya. Hal ini pun sudah bisa kamu antisipasi, namun tidak pernah bisa mengontrolnya, dan ini dapat terjadi berulang kali.

Kodependen

Karmic relationship memiliki kecenderungan menjadi hubungan kodependen, dimana kamu mungkin merasa tidak ada pilihan lain selain memberi mereka semua waktu dan energimu.

Fokus pada Ketakutan

Orang ini akan membawa semua ketakutanmu muncul ke permukaan: apakah itu tentang cinta, masa depan, dan relationship secara umum. Setiap trauma masa lalu akan terungkap, dan tidak ada jalan keluar darinya.

Mereka Mengeluarkan yang Terburuk dalam Diri Kamu

Sifat ekstrem dari roller coaster karmic relationship dapat mengeluarkan sifat terburukmu, bahkan jika kamu adalah orang paling tenang sekalipun. Kamu dapat berubah menjadi sosok yang kamu tidak kenal, dan bahkan kamu bisa menjadi benci kepada diri sendiri apabila kamu berada di dekat mereka.

Kelelahan

Semua pasang surut, miskomunikasi, rasa ketergantungan yang terjadi bertubi-tubi akan menguras semua energi, mental, dan emosional, terutama ketika mereka ada di sekitarmu.

Tidak Bisa Lepas

Kamu akan memiliki segudang alasan untuk mempertahan hubungan ini karena kamu percaya bahwa kamu dan dia memiliki koneksi yang sangat kuat, dan bahwa hubungan yang kalian miliki memang sudah seharusnya terjadi.

Tidak Bertahan Lama

Akhirnya, ketika waktunya tepat dan pekerjaan serta penyembuhan telah dilakukan, maka kalian berdua dapat move on.

Ini adaalah hubungan yang terjadi akibat “hutang” di masa lalu, dimana “pembayaran” dilakukan pada kehidupan saat ini. Buat kamu yang bertanya-tanya mengapa suatu hal buruk dalam relationship terjadi padamu, ingatlah bahwa apa pun yang kamu alami adalah sebuah pembelajaran yang dapat kamu petik hikmahnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi.

 

Exit mobile version