Boro-boro sesuai passion, bisa dapat pekerjaan saja sudah syukur!
Atau…,
Kalau mau ingikutin passion mah nggak ada uangnya!
Banyak dari kita bekerja tidak sesuai dengan passion, kemungkinan besar juga tidak sesuai dengan jurusan yang diambil pada saat kuliah. Kebutuhan hidup telah menjadi hal yang paling utama, sehingga mendapatkan pekerjaan dalam bidang apa pun, sudah sangat disyukuri.
Namun, tahukah kamu kalau passion itu dapat dibangun?
Passion atau dalam bahasa Indonesia disebut gairah, secara literal dapat diartikan sebagai rasa antusias dan ketertarikan yang kuat akan sesuatu atau melakukan suatu hal.
Passion biasanya dikorelasikan dengan hobi atau kegemaran, seseorang, dan relationship. Namun disini kita akan membahas secara spesifik soal passion dalam dunia kerja.
Apa itu Passion dan Alasan Mengapa Menemukan Passion di Dunia Kerja Sangat Penting
Passion dapat dikatakan sebagai salah satu hal penting yang mampu membangkitkan energi seseorang, dimana orang yang memiliki passion akan termotivasi untuk terus bergerak maju, karena memiliki tujuan dan makna.
Passion dalam dunia kerja adalah suatu hal di dalam pekerjaan yang dilakukan, yang memunculkan perasaan gembira, semangat, puas, dan antisipasi yang tinggi terhadap pekerjaan tersebut.
Passion dalam pekerjaan juga memunculkan perasaan memiliki, memahami peran dan tanggung jawab diri, dan bersinergi dengan arah dan tujuan instansi atau organisasi tempat bekerja.
Pekerja yang memiliki passion (passionate employee) umumnya adalah tipe pekerja yang tangguh dan mampu beradaptasi dengan cepat untuk mengakomodasi kebutuhan instansi atau organisasi tempatnya bekerja.
Mereka biasanya adalah orang yang selalu bersemangat dan produktif dalam melakukan pekerjaannya. Mereka selalu melakukan dan memberikan kemampuan terbaik mereka karena didasari kesadaran adanya hubungan yang bermakna antara diri mereka dan organisasi tempat bekerja melalui pekerjaan yang dilakukan.
Pekerja yang memiliki passion juga biasanya adalah pekerja yang sukses dan bahagia di kantornya. Passion yang mereka miliki Iinilah yang memungkinkan mereka untuk terus maju dalam karir mereka, dan pada akhirnya dapat menjalani kehidupan yang lebih baik.
Passion dan Hubungannya dengan Dunia Kerja
Berdasarkan definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan memiliki passion dalam pekerjaan, akan membuat kamu merasa termotivasi dan menikmati mengerjakan pekerjaanmu dengan baik. Meskipun idenya sederhana, namun ternyata cukup sulit untuk mendefinisikan dan mencari tahu apa yang sebenarnya kamu sukai dari pekerjaanmu.
Menemukan passion dalam pekerjaan adalah hal yang harus terus kamu cari selama bekerja. Pencarian ini membutuhkan banyak momen refleksi diri, perhatian, dan tindakan yang bijaksana untuk menemukan spesifik pekerjaan yang membuat kamu merasa bersemangat.
Banyak orang berpikir bahwa passion adalah hal diluar pekerjaan atau hal-hal yang disukai tanpa paksaan dan tidak bisa dibangun atau dipelajari. Jika kamu berpikir bahwa pekerjaanmu adalah salah satu hal yang penting untuk memenuhi kebutuhan hidupmu, maka menemukan passion dalam bidang pekerjaanmu sangatlah penting.
Bayangkan jika kamu tidak memiliki passion dalam bekerja, maka kamu akan menjadi tidak semangat, merasa malas, dan gampang kesal jika menemukan masalah. Bekerja rasanya akan seperti neraka dan waktu tidak berjalan cukup cepat untuk kamu bisa pulang.
Perlu diingat bahwa banyak hal yang terjadi dalam hidupmu tergantung dari pilihan yang kamu buat. Pertanyaannya adalah, apakah kamu mau mengaitkan pilihan pekerjaanmu dengan passion yang kamu miliki.
Passion apa yang kamu miliki?
Apa passion tersebut bisa dikaitkan dengan pekerjaan atau gajimu?
Coba pikirkan ini, “Passion saya adalah hidup enak dan tenang; hidup enak dan tenang butuh uang; uang bisa saya dapatkan dengan bekerja. Jadi bekerja adalah passion saya. Bekerja = menghasilkan uang = bisa hidup enak dan tenang.” -Simpel banget? Iya memang!
Sebagai permulaan tanamkan saja dulu hal tersebut dalam kepalamu. Setidaknya cukup untuk membuatmu sedikit termotivasi untuk bekerja dengan lebih semangat. Contoh tersebut adalah mengaitkan passionmu dengan gaji yang kamu dapatkan ketika bekerja.
Jika kamu melakukan pekerjaan dengan baik, kamu bisa memiliki kesempatan untuk naik ke jenjang karir yang lebih tinggi dan pastinya diikuti dengan kenaikan gaji. Semakin tinggi gaji kamu, maka hidup kamu bisa jauh lebih enak dan tenang. Sebagai catatan, contoh di atas ditunjukkan secara spesifik untuk mengkorelasikan hidup enak dan tenang dengan uang yang dimiliki.
“Tapi passion saja bentuknya aktivitas. Passion saya itu menulis, bukannya jadi admin.” -Silahkan jadi penulis, kenapa harus bekerja jadi admin? Karena kamu membutuhkan pemasukan untuk menghidupi kamu dan keluargamu sehari-hari.
Apakah kamu memiliki kewajiban yang harus dibayar?
Apakah passion menulismu menghasilkan pemasukan untuk memenuhi kebutuhanmu sehari-hari?
Jika belum bisa, maka cobalah untuk mencari jalan untuk mengaitkannya. Bingung?
Simpelnya begini, passion dalam pekerjaan digunakan sebagai penyemangat untuk melakukan kerja lebih baik. Bekerja lebih baik adalah mengenal seluk beluk pekerjaanmu; dimana ketika kamu sudah memahami pekerjaanmu, maka kamu akan dapat menemukan cara yang efisien dalam mengerjakannya dan tahu bagaimana menyelesaikan masalah yang mungkin timbul dari pekerjaan tersebut.
Semakin efisien pekerjaanmu, maka akan semakin cepat kerjamu. Semakin cepat kerjamu, maka kamu tidak perlu selalu lembur untuk menyelesaikannya. Semakin cepat kamu pulang, semakin banyak waktu yang kamu bisa luangkan untuk melakukan passionmu.
Beberapa orang memilih untuk mengejar passion mereka di luar kantor, sementara beberapa orang lainnya lebih memilih untuk mendedikasikan kehidupan kerja sehari-harinya sebagai passion mereka. Keduanya adalah pilihan.
Apapun yang kamu pilih, apapun passion kamu, jika kamu menjalani keduanya; bekerja dan mengejar passionmu, maka kamu harus menemukan hal yang bisa mengkorelasikan keduanya untuk kesejahteraan dirimu sendiri.
Buat kamu yang baru mulai bekerja, merasa terjebak dalam pekerjaan yang tidak membawa kebahagiaan, atau ingin mengubah karir ke bidang lain, maka cari, temukan, dan kerjakan hal yang membuatmu bahagia dan selalu termotivasi untuk melakukannya.
Jadikan ini passionmu untuk mendapatkannya; teruslah belajar hal-hal baru dan perluas koneksi. Kamu tidak akan pernah tahu kalau kamu ternyata bisa memiliki passion di satu bidang tertentu yang asing untuk kamu, kalau kamu tidak pernah mencoba untuk terbuka pada banyak hal.
Jika suatu aktivitas yang menjadi passionmu sudah tidak membuatmu merasa semangat dan bahagia, maka hal tersebut bukan lagi suatu passion. Ingat, tidak ada kata terlambat untuk mencari passion baru. Setiap orang memiliki waktu masing-masing untuk merasa cukup dan bahagia.
Tetap semangat dan terus berusaha!