Apa pun jenis rambut yang kamu miliki dan seberapa pun bagus perawatan yang kamu lakukan, hampir semua orang mengalami setidaknya satu masalah rambut. Kesehatan rambut membutuhkan perawatan dan perhatian yang konstan.
Selain kulit, rambut juga cukup sensitif terhadap perubahan lingkungan, pola makan, dan kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dapat mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada rambut, setidaknya akan membantu untuk memilih perawatan yang tepat untuk mengatasinya.
Buat kamu yang tadinya tidak terlalu memperhatikan kondisi rambut, atau baru menyadari adanya perubahan pada rambutmu, berikut adalah 10 masalah yang umumnya terjadi pada rambut:
1. Ketombe | Dandruff
Ketombe dapat menyebabkan kulit kepala menghasilkan serpihan putih. Ini adalah kondisi kulit non-inflamasi yang tidak berbahaya yang mempengaruhi kulit kepala dan dapat menyebabkan kerontokan rambut. Ketombe terdiri dari dua jenis; ketombe yang diakibatkan oleh kulit kepala kering atau akibat kulit kepala berminyak.
2. Rambut Rontok | Hair Loss
Kerontokan pada rambut adalah masalah rambut paling umum yang bisa terjadi pada siapa saja. Rambut rontok dapat disebabkan oleh faktor keturunan, perubahan hormonal, kondisi medis, dan usia.
3. Rambut Bercabang | Split Ends
Ujung rambut bercabang terjadi ketika ujung rambut menjadi kering dan rapuh. Ujung rambut yang mulai rapuh ini dapat terbelah menjadi beberapa bagian, tergantung tingkat keparahannya. Paparan terhadap kondisi cuaca ekstrim, dan teknik perawatan rambut seperti blow dry, pelurusan, dan pengeritingan dapat menyebabkan ujung rambut bercabang.
4. Rambut Kasar | Frizzy Hair
Frizz adalah sebutan untuk rambut yang bandel; berdiri sendiri, diluar mayoritas rambut normalnya.
5. Rambut Rusak | Damage Hair
Rambut yang rusak akan menimbulkan retakan di lapisan luar batang rambut (kutikula). Sebagian besar kerusakan rambut bersifat permanen karena rambut rusak sudah menjadi kumpulan sel-sel mati, sehingga tidak dapat diperbaiki lagi.
6. Ubanan Dini | Premature Greying
Rambut beruban adalah normal ketika kita sudah tua nanti, namun ada kalanya kondisi rambut beruban dapat dialami oleh kamu sejak dini; di usia 20-30 tahun. Terkadang uban juga dapat muncul sehelai saja dari waktu ke waktu.
7. Rambut Patah | Hair Breakage
Helai rambut memiliki semacam sisik yang saling tumpang tindih, dan ketika sisik ini menjadi lemah, maka dapat menyebabkan kerusakan di setiap titik helai rambut. Saat kerusakan terjadi itulah helai rambut menjadi “pecah” dan terberai, hingga menjadi patah. Rambut patah terjadi ketika sehelai rambut tertekan dan kehilangan lapisan pelindung luarnya.
8. Rambut Berminyak | Greasy Hair
Rambut berminyak adalah hasil dari kelenjar sebaceous yang terlalu aktif, yang memproduksi terlalu banyak sebum. Meskipun sebum bermanfaat bagi rambut, namun terlalu banyak produksi sebum dapat menyebabkan rambut terlihat licin dan berminyak.
9. Rambut Kering | Dry Hair
Rambut kering adalah rambut yang tidak memiliki kelembapan dan minyak yang cukup untuk mempertahankan kilau dan tekstur rambut yang normal.
10. Penipisan Rambut | Hair Thinning
Penipisan rambut terjadi karena kerontokan rambut pada skala ringan hingga sedang. Tidak seperti kerontokan rambut yang meluas, penipisan rambut tidak selalu menyebabkan kebotakan, namun jika berlebihan bukannya tidak mungkin. Walaupun tidak botak, namun penipisan rambut memberikan tampilan rambut yang lebih tipis di kepala.
